Senin, 28 Februari 2011

Saat Bunga Cherry Mekar di Kanazawa


Saat Bunga Cherry Mekar di Kanazawa

Terlambat datang ke pesta bunga cherry? Pergilah ke arah utara ke Kanazawa, Sendai atau Hakodate.



Untuk melihat bunga cherry Jepang pada saat musimnya membutuhkan sedikit rencana dan banyak keberuntungan: tidak peduli seberapa banyak artikel yang kamu baca atau kabar terbaru yang kamu ikuti, cuaca dingin yang tiba-tiba datang atau cuaca panas bisa terjadi dalam seminggu atau bahkan lebih. Bunga cherry di Jepang paling terkenal di wilayah Tokyo dan Kyoto yang habis musimnya pada awal April.

Jadi jika anda datang terlambat di pesta daun bunga, anda harus berpikir menuju ke utara!

Bunga Kanazawa

Bunga Cherry akan mekar sedikit terlambat di kota bagian utara Jepang seperti Sendai atau Hakodate ini karena iklim di sana yang lebih dingin. Pilihan bagus lainnya untuk menikmati bunga cherry saat pertengahan-April adalah di Kanazawa, yang berlokasi di barat laut Tokyo di laut Jepang. Kota modern dengan beberapa wilayah bersejarah, tujuan utama di Kanazawa adalah istana Kanazawa dan Kenrokuen, yang merupakan salah satu dari tiga taman terbaik di Jepang dan wilayah yang bagus untuk menikmati hamparan bunga cherry.

Menuju Kanazawa dari Tokyo sangat mudah dengan menggunakan kereta ekspress Jepang, Shinkansen. Naik Joetsu Shinkansen dan berlanjut naik ekspres yang agak terbatas di Echigo-Yuzawa, dengan lama perjalanan sekitar empat jam. Kanazawa bahkan lebih dekat dengan Kyoto dan Osaka, hanya sekitar dua jam dengan kereta ekspress tersebut. Untuk menghemat biaya perjalanan ke Kanazawa bila anda berangkat dari Tokyo, anda dapat menggunakan bis dari Shinjuku atau Ikebukuro, meskipun waktu perjalanan anda akan lebih lama.

Taman yang paling terkenal di Jepang, Kenrokuen, telah dibangun sejak 1774. Taman ini terlihat cantik di setiap musim, ditambah lagi dengan warna bunga cherry pada musim panas semakin menghidupkan taman yang susah payah dibentuk itu. Sederet pohon dekat pintu masuk taman dan dekat istana Kanazawa merupakan lokasi yang bagus untuk difoto, tetapi untuk pesta bunga cherry Jepang yang sempurna, pesta hanami harus dicoba. Selama perjalanan anda menuju taman, mampirlah ke pasar keluarga, Sunkus, atau toko yang nyaman lainnya untuk persediaan makanan apda Asahi Super Dry dan makanan ringan untuk pesta dadakan di taman.

Di samping hamparan bunga-bunga pink, areal sebesar 25 hektar di taman Kenrokuen juga menyediakan semua yang kamu inginkan. Lentera batu, lukisan jembatan, pagoda agung dan masih banyak pajangan lainnya. Sebelum mengalami perkembangan yang pesat, Kenrokuen awalnya adalah taman Istana Kanazawa, dan meskipun bangunan yang saat ini adalah rekonstruksi, istana itu masih dekat dan memiliki pemandangan yang mengesankan.

Tempat Alternatif Lain

Selain taman Kanazawa masih ada macam-macam tempat seperti area Nagamachi, yang telah dibangun kembali untuk menampilkan bagaimana samurai Kanazawa hidup. Beberapa rumah seperti Nomura House adalah bangunan yang asli, dan sepanjang area itu merupakan pemandangan indah Jepang tempo dulu. Area Higashi-Chaya adalah tempat lain yang menarik, pernah menjadi pusat dunia geisha Kanazawa dan sekarang direnovasi menjadi area yang romantis untuk menikmati segelas teh hijau. Tempat yang modern juga tersedia disana dengan kualitas sama bagusnya, dengan mengadopsi gaya arsitektur dari Museum Seni Kontemporer abad 21 dan stasiun Kanazawa yang menawarkan secara sempurna perbedaannya dengan area bersejarah Kanazawa.

Meskipun menuju Kanazawa bisa dilakukan dalam sehari dari Kyoto atau Osaka, keberangkatan dari Tokyo perlu berhenti untuk menginap, sedikitnya semalam untuk membuat perjalanan jadi lebih menarik. Untuk lebih mengenal sejarah Kanazawa, menginap di tempat penginapan gaya tradisional Jepang seperti Nakayasu Ryokan bisa menjadi pilihan yang tepat, tetapi biaya yang disukai seperti penginapan Dormy dan penginapan Totoko cukup mewakili. Pilihan unggulan kami untuk hotel di Kanazawa adalah Hotel Tokyufor yang harga dan kenyamanannya sebanding.

Tempat Menarik Lainnya

Sendai: Ibukota Miyagi Prefecture dan didirikan oleh panglima perang samurai terkenal date Masamune, yang juga terkenal sebagai "naga bermata satu," bunga Cherry Sendai biasanya bermekaran selama minggu ketiga di bulan April.

Hakodate: Bunga-bunga pelabuhan ujung selatan Hokkaido ini biasanya mencapai puncak musimnya, bersamaan dengan kota terbesar Hokkaido Sapporo pada awal bulan Mei.

sumber: google.com/ lintasberita.com

Gua Bawah Tanah yang Dramatis di Okinawa


Oleh Michael Lynch

Pembaca CNNGo Michael Lynch menjelajahi gua-gua purba di Okinawa dan menemukan arus air yang bercahaya, stalaktit dengan warna-warna psikedelik serta botol-botol minuman.

Dengan suhu rata-rata tahunan mencapai 22 derajat Celsius dan lebih dari 2000 mm curah hujan per tahun, pulau Okinawa adalah lokasi yang sangat lembab untuk dikunjungi.

Berselancar angin, berenang, snorkeling, scuba dive, jet ski, dan boating adalah aktivitas populer di sini. Anda yang tidak tertarik dengan aktivitas-aktivitas air, ada lima situs UNESCO yang bisa dikunjungi, serta berbagai festival pada bulan-bulan hangat.

Seperti laiknya pulau-pulau tropis lainnya, akan ada hari-hari hujan atau hari yang sangat panas dan lembab, saat semua pejalan lebih memilih bersembunyi di kamar hotel mereka. Tapi itu bukan liburan!

Maka ikatlah tali sepatu jalan Anda dan kunjungi gua-gua bawah tanah ini...



Gua Gyokusendo

Hanya 10 km dari selatan Bandara Naha, gua ini bisa dicapai dengan bus atau mobil dalam waktu kurang dari satu jam. Gua Gyokusendo adalah sistem gua terbesar kedua yang ditemukan di Jepang dan memiliki jalur sempanjang 800 meter yang bisa dilalui pengunjung.

Gua ini memiliki sungai-sungai kecil, air terjun, stalaktit dan stalagmit yang sudah terbentuk sejak 300 ribu tahun lalu. Gua ini memiliki penerangan yang baik dan sangat memperhatikan keamanan para pengunjung.

Pegangan tangan berbahan metal dan jalur pejalan kaki membuat berjalan sepanjang 800 meter di gua ini mengasyikkan. Tetapi Anda tetap harus waspada. Ada titik-titik yang licin, tempat kelembaban terakumulasi pada tali-tali tambang.

Pendeteksi gerakan akan menyalakan lampu, gua pun hidup dengan warna-warna psikedelik yang terpancar pada lapisan es stalaktit di atas kepala. Gemericik air dari sungai kecil dan air terjun bisa terdengar di sepanjang gua dan, di beberapa tempat, kolam-kolam air itu memancarkan cahaya biru dari lampu-lampu yang dipasang secara strategis di bawah permukaan air.

Meski suasananya damai, menenangkan, dan sunyi, tidak butuh imajinasi lebih untuk membayangkan kemunculan tiba-tiba sesosok monster dari bentuk dan bayangan tak biasa dari bebatuan di gua ini. Para produser film pun pernah menjadikan gua ini sebagai lokasi syuting film Godzilla pada 1974.

Gua Gyokusendo, 9.00-18.30. (November-Maret: 9.00-18.00) ¥1,200 untuk gua and Okinawa World Village. Fasilitas: kamar kecil, toko suvenir, restoran. Parkir: gratis dan tak terbatas. Untuk info lebih lanjut tentang Gua Gyokusendo, kunjungi www.japan-guide.com atau www.okinawa-information.com.



Gua dan Kuil Kin Kannon-do

Kuil Kin (Kannon), yang paling tidak ramah pejalan kaki dari tiga gua yang ada, memberikan kejutan dan sejarah yang unik. Sepatu jalan yang kuat, bukan sandal atau sandal karel, disarankan untuk mencegah terkilir atau jatuh saat menelusuri kedalaman gua.

Pada 1552, misionaris Buddha yang sedang berperjalanan dari Cina ke Jepang, diselamatkan dari kapal karam oleh para penduduk desa Kin dari taifun. Saat tinggal di sana, ia mendirikan Kuil Kin. Patung emas Buddha yang disumbangkan oleh misionaris itu duduk tersenyum di dalam gua.

Jalan turun menuju gua ini cukup curam, pegangan tangan disediakan di sepanjang tangga tapi tak lama sampai para pengunjung sampai di permukaan yang rata. Meski kering pun, jalan-jalan di gua ini bisa licin.

Sepanjang jalan, pengunjung bisa melihat hio yang dibakar dan ada persembahan-persembahan, menandakan pemujaan pada titik-titik sakral. Setelah Anda sampai pada permukaan tanah yang cukup datar, ada banyak keunikan-keunikan yang bisa dilihat.

Ada ribuan botol Tatsu Awamori (Sake khas Okinawa) berukuran 1,8 liter yang sengaja disimpan dan didinginkan di sejuknya kedalaman gua. Para pengunjung membayar ¥10 ribu per botol untuk menyimpan di rak-rak kayu yang berjejer di belakang gua selama 5 sampai 10 tahun.

Botol-botol ini akan diberi label nama pemiliknya dan tanggal mulai disimpan. Beberapa orang bahkan menempelkan foto bayi atau pernikahan, lainnya hanya nama dan tanggal.

Para pemiliknya akan mengambil botol ini pada saat-saat istimewa, seperti kelulusan seorang anak, merayakan anak tumbuh dewasa, atau pesta peringatan tahunan.

Saat saya berjalan kembali ke puncak tangga yang licin, saya berhenti di depan patung Buddha yang tersenyum, seolah tengah menjaga harta karun di bawah dan berpikir, "Ya, saya juga akan tersenyum seperti itu."

Gua dan Kuil Kin Kannon-do, tel. +81 (0)98 968 2438 (Penyulingan Kin), buka tiap hari 9.00-17.00, ¥400. Fasilitas: kamar mandi dan toko suvenir. Parkir: di jalan sekitar dan belakang kuil. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Kuil Kin Kannon-do, kunjungi www.showcaves.com atau www.wonder-okinawa.jp.


sumber: google.com / lintasberita.com

terancam

Pulau Terdepan Indonesia Terancam Tenggelam

Pulau Terdepan Indonesia Terancam Tenggelam

REPUBLIKA.CO.ID,BATAM - Pulau Batu Berantai, yang merupakan pulau terdepan NKRI dan berada dalam wilayah administratif Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau, nyaris tenggelam.

"Pulau itu hanya ada saat surut. Sedang waktu pasang, pulau itu tenggelam," kata Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan, Senin (28/2).

Ahmad mengatakan keberadaan Pulau Batu Berantai penting bagi kedaulatan NKRI. Karena, pulau tersebut satu dari tiga pulau terluar yang berbatasan dengan Perairan Singapura. "Jaraknya hanya tiga sampai lima kilometer dari Singapura," kata Wali Kota.

Pemerintah Kota Batam, kata Ahmad, meminta pemerintah pusat untuk segera mereklamasi Pulau Batu Berantai agar tidak hilang. Permintaan itu disampaikan langsung kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat melakukan kunjungan kerja ke Bintan pada beberapa waktu lalu.

Wali Kota mengatakan Presiden merespons positif permintaan itu dan akan melakukan kajian bersama. "Jawabannya baru akan diberikan dua bulan lagi," kata Ahmad.

Bila pulau kecil itu sudah direklamasi, Ahmad mengatakan akan membangun tugu yang menyatakan pulau itu bagian dari NKRI. Ia mengatakan tidak akan merelokasi penduduk untuk tinggal di pulau terdepan tersebut.

Pulau Batu Berantai merupakan satu dari tiga pulau terdepan yang terdapat di wilayah administratif Kota Batam selain Pulau Nipah dan Pulau Puteri. Kondisi Pulau Nipah dan Pulau Puteri relatif lebih baik ketimbang Pulau Batu Berantai karena sudah direklamasi dan dijaga tentara.

sumber: google.com / lintasberita.com

 
Blogger Templates by Wishafriend.com